REFMAL.ID,-TUAL- – Masyarakat Kota Tual dan sekitarnya mengecam insiden “baku tembak” antara personel-personel Kepolisian Resort Tual dengan sejumlah anggota Brigade Mobil (Brimob) Resimen III Pasukan Pelopor di Bawah Kendali Operasi (BKO) Kepolisian Daerah Maluku, Minggu (28/7/2024) malam sehabis Maghrib.
Peristiwa ini oleh sebagian besar masyarakat Tual dinilai sangat memalukan, sebab sebagai pelindung dan pengayom masyarakat kedua belah pihak harus menjadi contoh dan panutan bagi masyarakat.
Agar kasus serupa tidak lagi terjadi di kemudian hari, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Front Pemuda Muslim Maluku (FPMM) Kota Tual mendesak anggota-anggota Polres Tual dan personel-personel Brimob BKO Resimen Pasukan III Pelopor yang terlibat bentrok untuk berdamai dan tidak lagi saling menyerang menggunakan senjata api.
“Brimob dan Polisi merupakan satu institusi negara yang bertanggung jawab untuk menjaga, melindungi dan mengayomi masyarakat, apabila mereka bertikai lantas siapa yang akan mendamaikan mereka,” sesal Ketua DPD FPMM Kota Tual Ruslani Rahayaan, SE kepada Referensimaluku.Id di Tual, Senin (29/7/2024).
Rahayaan meminta agar masing-masing pihak menahan diri dan berdamai menyelesaikan persoalan yang terjadi secara baik-baik. “Semua ini untuk kepentingan bersama dan untuk masyarkat, sebab kejadian tersebut membuat rakyat menjadi tidak tenang,” kesal Rahayaan.
Rahayaan menambahkan, saat ini, Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) sedang menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024 nanti yang tentunya banyak agenda-agenda politik yang akan melibatkan rakyat sehingga kedua bela pihak yang bertikai diharapkan solid dan bersatu menjaga dan melindungi masyarkat.
“Saya minta Kapolda Maluku dan Kapolres Tual mengambil langkah dan tindakan yang cepat untuk menyelesaikan persoalan yang terjadi, dan saya mengimbau masyrakat agar tidak ikut terpancing dengan keadaan yang ada, menahan diri dengan tidak menyebarkan berita hoaks yang dapat menimbulkan aksi provokasi di dalam masyarkat,” harap Rahayaan. (RM-07)
Discussion about this post