REFMAL.ID, Ambon – Pemilihan kepala daerah 2024 untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku telah berakhir. Masyarakat Maluku telah menetapkan pilihan pada Pemimpin baru di Maluku dengan perolehan suara yang sangat luar biasa dari pasangan Hendrik Lewerissa (HL) dan Abdulah Vanath (AV) atau lebih dikenal dengan pasangan berjargon “Lawamena”.
Seiring dengan hiruk-pikuk politik di Maluku pascapilkada Maluku 27 November 2024, bagi Johan Slamat, Putra Jazirah Leihitu dan juga Ketua Saniri Negeri Hitu Mesing, semua kontestasi itu telah berakhir dengan terpilihnya duet HL-AV sebagai Gubernur Maluku dan Wakil Gubernur (Wagub) Maluku terpilih untuk periodesasi 2025-2030 mendatang.
“Apa yang sudah menjadi keinginan masyarakat untuk menyatakan sikap menggantikan gubernur lama ke gubernur baru telah dibuktikan masyarakat Maluku dengan memilih Pak HL dan Pak AV,” ujar Slamat kepada referensimaluku.id via ponsel, Jumat (13/12).
Menurut Slamat saat ini dan ke depan setelah masyarakat menginginkan Gubernur baru, tentu masyarakat juga menginginkan terbentuknya pemerintahan baru yang bersih dan ditempati Aparatur Sipil Negara yang punya kapasitas dan menguasai bidang ilmu masing masing di setiap dinas atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Saya mengharapkan Gubernur Maluku terpilih bapak HL yang punya hak penuh sebagai pengambil keputusan tertinggi dalam melakukan perombakan birokrasi perlu bersama sama dengan Wagub Maluku terpilih bapak AV, karena apapun keputusan yang diambil dengan sendirinya akan menjadikan Maluku lebih baik 5 tahun ke depan sesuai dengan slogan yang terus didengungkan bagi katong orang Maluku yaitu ‘Par Maluku Pung Bae’, ” ujar Slamat.
Dia juga minta supaya semua personel tim yang berkeringat berjuang untuk kemenangan Lawamena agar tidak terlalu mengintervensi karena seluruh proses kontestasi sudah selesai.
“Jadi, kita tinggal mengawal seluruh kerja Bapak Hendrik Lewerissa dan Bapak Abdullah Vanath setelah dilantik Presiden Prabowo Subianto sebagai gubernur Maluku dan Wagub Maluku yang direncanakan nanti di Januari 2025. Semua itu menuju Maluku yang bangkit dari keterpurukan dan menjadikan kesejahteraan masyarakat Maluku menuju masa depan yang lebih baik,” ujarnya.
Awak media mendapatkan isu-isu terkait manuver-manuver untuk kepentingan jabatan birokrasi di jajaran Provinsi Maluku.
Dalam kesempatan terpisah awak media coba menghubungi Koordinator Juru Bicara Tim LAWAMENA Jeffry Hitijahubessy, Amd. ST terkait desas-desus yang lagi hangat di publik Maluku belakangan ini. “Itu hanya isu karena kami Tim ‘Lawamena’ telah menyelesaikan tugas kerja Tim dan berterima kasih ke seluruh masyarakat Maluku yang telah memilih dan menghadirkan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku yang baru.
Setelah pelantikan semua urusan pemerintahan tidak lagi menjadi tanggung jawab Tim karena semua sudah menjadi Keputusan Pak HL sebagai Gubernur Maluku dan Pak AV sebagai Wagub Maluku. Biarlah keputusan apapun dalam pemerintahan merupakan kewenangan mereka berdua untuk menjadikan Maluku lebe bae par katong samua,” ajak Jeffry. (RM-02)
Discussion about this post