Referensimaluku.id,-Provinsi Maluku memiliki wilayah laut yang sangat luas, dimana pada wilayah lautnya memiliki potensi perikanan dan kelautan yang besar pula, dengan berbagai potensi jenis ikan yang terkandung didalamnya. Potensi perikanan dan kelautan perlu dimanfaatkan oleh warga masyarakat, baik itu demi meningkatkan pendapatan mereka maupun dikonsumsi untuk meningkatkan gizi warga masyarakat.
Bahkan ikan memiliki kandungan gizi yang tinggi untuk memperkecil stunting dan gizi buruk yang ada di Provinsi Maluku. Kandungan gizi daru ikan antara lain ; protein, vitamin, mineral, asam lemak omega 3, dan karotenoid. Untuk memperoleh ikan di perairan Maluku tidak lah susah, karena laut di Provinsi Maluku kaya akan ikan.
”Maluku miliki wilayah laut yang sangat luas, wilayah lautnya juga memiliki potensi perikanan dan kelautan yang besar. Ikan memiliki kandungan gizi yang tinggi untuk memperkecil stunting dan gizi buruk yang ada di Maluku.” Demikian kata Anggota DPR RI Fraksi Partai Nasdem Ir. H. Abdullah Tuasikal, M.Si yang populer di sapa AT pada sambutannya dalam acara pembagian ikan sehat dalam rangka Bulan Mutu Karantina 2023 kepada warga Kota Masohi di kediamannya kompleks Pulo Mas Masohi pada Minggu (22/10/2023) kemarin.
Menurutnya, warga masyarakat di Provinsi Maluku harus lebih banyak mengkonsumsi makanan-makanan tradisional yang berasal dari sagu yakni, papeda yang dibarengi mengkonsumsi ikan. Pasalnya sangat baik bagi tubuh ketimbang mengkonsumsi daging ayam. ”Kita kalau makan tanpa makan papeda seperti belum makan,” ujar mantan Bupati Maluku Tengah dua periode itu.
Dikatakannya persentase konsumsi ikan oleh warga masyarakat di Maluku masih kecil, dimana hanya sekitara 40% per orang. Dibandingkan dengan warga masyarakat di negara matahari terbit Jepang jauh lebih tinggi jumlah konsumsi ikannya, dimana 100% per orang. Untuk itu perlu adanya peningkatan dalam mengkonsumsi ikan oleh warga masyarakat Maluku. (“)
Discussion about this post