Referensimaluku.id.Ambon — Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena meresmikan Monumen Lahatol Ukulele di SD Negeri 2 Hative Besar, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Senin (31/10/2022).
Ambon city of Music ini adalah banyak DNAnya orang Ambon. Orang Ambon itu pertama di anugrahi suarahnya yang bagus, lalu punya jiwa kualitas suara yang tinggi
“Jadi dasar penilaian UNESCO itu soal DNA orang Ambon hanya music. Nah apa yang kemudian harus kita bikin setelah Ambon di tetapkan sebagai Kota music dunia yaitu sementara di upayakan oleh Pemerintah Kota hari ini”.
Memang kita harus akui bahwa, setelah Ambon di tetapkan sebagai Kota music, kita di hadang dengan pandemi covid -19, di tahun 2020. Sehingga turut mempengaruhi upaya – upaya yang di lakukan oleh Pemerintah Kota selama mewujudkan Ambon sebagai Kota music.
Tugas kita sekarang adalah melakukan upaya – upaya kongrisitasi untuk membuktikan memang Ambon layak di sebut sebagai Kota music dunia. Karena itu di 3 tahun tepat hari ini, minimal pembangunan munomen ukulele ini, walaupun biayanya dalam skop kecil tapi jangan kita lihat jumlahnya, tapi kita lihat dampaknya besar untuk Kota Ambon ini.
Karena kita mau Hidupkan Kominitas Ukulele di seluruh warga sekitar Ambon. Kita kembanggan yang namanya ekonomi kreatif, Karena music itu tidak terlebas dari ekonomi kreatif. Itu yang sementara di lakukan oleh Ambon city of Music, mereka berusaha untuk memberikan pendidikan, edokasi, membangun budaya di Kota Ambon untuk semua orang mencintai music, punya jiwa kualitas music yang tinggi
“Lalu kalau bisa di orbitkan lewat memberikan ruang kepada Ukulele untuk ada di mana – mana saat kunjungan dari orang luar. Jadi kalau orang datang di Kota Ambon akan di sungguhi dengan music Ukulele. Kemudian masuk ke Restaurant, Warung Kopi, ada live music, saya kira itu gambaran Ambon city of Music”.
“Selain prilaku kita memang mencintai music itu sendiri. Dan saya sudah berkomunikasi dengan Balai untuk membuka jurusan pelatihan untuk music. Kita sudah punya di Desa Halong di Jemaat Halong Anugrah tetapi masih sebatas Kominitas. Saya minta di buat untuk umum supaya anak – anak yang punya jiwa music kualitas yang tinggi bisa di berikan pelatihan disitu”, tutupnya. (RM-04)
Discussion about this post