REFMAL.ID, Ambon – Pengusutan para otak intelektual dan provokator di balik kerusuhan dua kelompok (gang) di kawasan Tugu Trikora dan sekitarnya, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Minggu (12/1/2025) pagi, kini ditangani Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resort Kota Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease dengan dibekap para personel Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Kepolisian Daerah Maluku .
“Hasil pertemuan kita kemarin, untuk insiden di Tugu Trikora kasusnya masih didalami. Penanganan dilakukan Polresta Ambon dan dibekap personel Ditreskrimum Polda Maluku,” sahut Kepala Seksi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Ipda Jean Luhukay menjawab referensimaluku.id, Senin (13/1).
Warga Ambon berharap para pelaku balapan liar, penggerak massa kedua kelompok, pemimpin barisan pelantun lagu rohani dan provokator dalam insiden Tugu Trikora diusut dan dapat dibekuk.
Pasalnya, insiden Minggu (12/1) pagi kelabu di seputaran Tugu Trikora seperti sudah diseting provokator di kedua kelompok rusuh. Apalagi, saat kejadian tak ada pos pengamanan Polisi di situ.
Sebelumnya, ada pos polisi yang ditempatkan di perempatan Tugu Trikora persisnya di depan Gereja Silo. Mengenai pos polisi, tegas Luhukay, akan diaktifkan lagi. “Pos polisi di Tugu Trikora akan diaktifkan lagi. Personelnya berasal dari Samapta dan dibekap aparat Brimob Polda Maluku,” paparnya. (RM-02/RM-03)
Discussion about this post