Referensimaluku.id.Ambon — Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Ambon ke -448 tepat pada 7 September 2023, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menggelar Mini Expo Usaha Kecil Mikro (UKM) untuk mempromosikan produk – produk unggulan atau komoditi dari pelaku usaha industri kecil dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Ambon.
Kegiatan ini bertempat di Pattimura Park, Senin (4/9/2023).
Lebih kurang 90 pelaku usaha kecil menengahterlibat di dalam Mini Ekspo dengan aneka produk – produk unggulan yang dipromosikan. Di expo mini tersebut juga ditampilkan kerajinan umum, dan kerajinan khas daerah.
Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin Watimena mengatakan pihaknya sangat berharap melalui kegiatan seperti ini, muda – mudi di Kota Ambon lebih terpacu untuk melirik dunia usaha daripada sekedar berharap untuk menjadi pegawai kantoran.
“Mini Expo ini juga hadirkan beberapa instansi yang mengeluarkan sertifikat berkaitan dengan perizinan yang dibutuhkan oleh pelaku industri kecil dan menengah”. “Mini Expo ini bertujuan membantu masyarakat untuk memperoleh komoditas seperti beras telur, gula, minyak goreng dan lain sebagainya dengan harga murah di bawah harga pasar”.
“Dengan kegiatan seperti ini kita akan mempertemukan para pencari kerja dan penerimaan pekerjaan, yang biasa kita sebut dengan ekspor informasi pasar kerja, mempertemukan antara pencari kerja dengan pemberi kerja secara langsung, sehingga job fair ini akan menghindarkan pencari kerja dari tipuan lowongan kerja palsu”.
Lebih lanjut kata Wattimena, tingkat pengangguran terbuka di Kota Ambon sangat tinggi sebesar 11,67 persen dan lebih tinggi dari angka nasional atau angka riil sebesar 27.531 jiwa.
Wattimena berharap, sebagai wujud realisasi salah satu dari lima kebijakan program prioritasnya, yaitu, yang ketiga, pengendalian inflasi, penurunan stunting, pengurangan angka kemiskinan dan sinkronisasi pelaksanaan program nasional dan program Pemerintah Provinsi Maluku dengan indikator program padat karya, peningkatan UMKM, pemberian bantuan sosial, pelatihan tenaga kerja serta penyebarluasan atau informasi pasar kerja.
“Untuk itu, Pemkot Ambon terus berupaya untuk bisa mengatasi hal tersebut dengan menjaga inflasi di Kota Ambon,” tutup Wattimena. (RM-04)
Discussion about this post