Referensimaluku.id.Ambon — Aksi puluhan Mahasiswa Universitas Pattimura Ambon menolak kenaikan harga BBM di depan pintu gerbang kampus orang basudara itu sempat ricuh.
Pihak Kepolisian sengaja untuk membubarkan gerakan kami sehingga terjadinya ricuh antara pihak Kepolisian dan Mahasiswa, kata Risman Soulissa salah satu peserta aksi yang di temui Referensimaluku.id di lokasi aksi, Jumat (16/9/2022).
Harapan kami dari aliansi Mahasiswa Unpatti Ambon mewakili masyrakat Maluku kepada Presiden Jokoh Widodoh agar segera mencabut kenaikan harga BBM
Kami minta kepada Bapak Kapolda Maluku agar segera melepaskan teman kami yang di tahan oleh anak buah Bapak.
Tuntutan aksi kami adalah untuk menyampaikan aspirasi kita kepada pemerintah, namun ada pihak Kepolisian sengaja mau membubarkan. Tujuan kami kan baik, kesalnya.
Oleh karena itu, sekali lagi kami minta kepada Bapak Kapolda Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif agar segera melepaskan teman kami yang di tahan oleh anak buah Bapak.
Discussion about this post