REFMAL.ID.AMBON – Siswa Madrasah tsanawiyah (MTs) Negeri Ambon baru memulai
untuk kelas Tahfiz di tahun pelajaran 2024 -2025. Kelas Tahfiz ini merupakan langka baik di tahun ini.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Sekolah MTs Negeri Ambon, Riyadi Kamis, S.Pd, M.Pd, kepada wartawan seusai peringati Hari Santri yang diperingati 22 Oktober 2024 di Halaman MTs Negeri Ambon, Selasa (22/10/2024).
Kata Yadi, kita mulai dari kelas VII, anak – anak yang ketika masuk di MTs Negeri Ambon dengan modal hafalan satu juz itu bisa menjadi syarat untuk masuk di kelas Tahfiz.
“Alhamdulillah kemarin baru perdana menyetoran tiga juz satu kali duduk dan ada juga dua juz mendekati tiga juz, tapi masih menunggu tahapan – tahapan lanjutan”, ujarnya.
Yadi mengatakan, tahapan kemarin itu merupakan sebuah pemicu supaya anak – anak yang lain untuk terus menghafal, sehingga tidak hanya tiga juz mungkin bisa lebih dari tiga juz.
Kami menyadari sungguh anak – anak yang dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri, maupun pesantren yang sempat masuk disini sudah punya modal dasar. “Kita hanya memfasilitasi tambahan supaya mereka minimal tidak menghilangkan hafalan mereka atau paling tidak menambah hafalan – hafalan yang sudah ada pada diri mereka”.
Menurutnya, alquran merupakan sumber kekuatan yang paling utama sumber kecerdasan yang ada pada diri anak itu sendiri. Makanya, kami mulai dengan sadar hati mulai tahun ajaran ini membuka kelas Tahfiz khusus satu kelas setiap jenjang.
Yadi berharap, muda – mudahan tahun depan ada kelas VIII dan kelas IX. Memang saat ini ada kelas VIII dan IX satu dua orang yang punya dasar menghafal, cuma kelasnya belum di bentuk, maka kami ajak untuk bergabung dengan kelas Tahfiz yang ada di kelas VII sementara, dan kedepan kami bisa mengakomodir semua jenjang, pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Ambon, H.R.A. Fachrurrazy memberikan apresiasi kepada siswa MTs Negeri Ambon yang telah berhasil melalui kelas Tahfiz perdana dan menyelesaikan hafalan tiga juz yakni 28,29,30 dalam sekali duduk, ucap Fachrurrazy.
“Ini sebuah prestasi yang luar biasa bagi kelas Tahfiz dan program pendidikan yang ada di MTs Negeri Ambon”.
Ia berharap, kedepanya anak – anak yang mempunyai potensi dalam menghafal alquran bisa lebih banyak lagi dan bisa berpartisipasi menambah wawasan, pengetahuan dalam menghafal alquran.
Dihari Santri ini, kami memberikan spirit dan semangat juang bagi para pondok pesantren untuk mengembangkan pendidikan di pondok pesantren yang ada di wilayah kota Ambon, ujarnya.
Semangat Santri dan ulama terus menjadi motivasi bagi para santri khususnya anak – anak yang ada di wilayah kota Ambon. Muda – mudahan juga menambah jaya juang, semangat belajar para siswa – siswa di MTs Negeri Ambon terus dikembangkan, tutup Kepala Kemenag Kota Ambon. (RM-04)
Discussion about this post