REFMAL.ID.AMBON – Dinas Pendidikan Kota Ambon terus mewujudkan layanan pendidikan yang profesional dan berkualitas di Kota Ambon tahun 2024. “Mewujudkan layanan pendidikan yang profesional dan berkualitas menjadi salah satu pokok utama Pemkot Ambon untuk mengurangi kesenjangan di masyarakat,” kata
Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena usai membuka Forum Diskusi Publik (FDP) di Manise Hotel Ambon, Jumat (17/5/2024).
Bodewin mengatakan FDP digelar dalam rangka membicarakan berbagai hal terkait dengan upaya untuk peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di kota Ambon. “Ini tidak bisa dilakukan sendirian,
tetapi butuh saran, masukan dan diberikan oleh seluruh stekholder terkait di bidang pendidikan,” ujarnya.
Wattimena menandaskan, untuk mengelola pendidikan termasuk juga Balai – Balai Pendidikan yang turut berprestasi termasuk seluruh penggerak yang membutuhkan pihak-pihak lain dan dewan pendidikan.
“Sebenarnya intinya adalah bagaimana kita merumuskan berbagai kebijakan untuk terus memperbaiki pembangunan di bidang pendidikan yang meliputi berbagai aspek, di mana tujuannya adalah pada waktunya minimal pembangunan bidang pendidikan di Kota Ambon dapat semakin membaik dan bisa menjawab berbagai indikator yang ditetapkan oleh pemerintah sebagai pengelola atau dinas penyelenggara pendidikan yang berkualitas,” paparnya.
“Kita berharap soal standar pelayanan minimalnya, soal pelayanan publiknya dan lain sebagainya kita harapkan kita ada di posisi yang baik dan hari ini memang kita sudah ada di jalur yang tepat. Semua nilai-nilai terkait dengan evaluasi bidang pendidikan di Kota Ambon baik standar minimal maupun juga pelayanan publik semua berjalan dengan baik,” ulasnya.
“Apresiasi diberikan kepada Dinas Pendidikan Kota Ambon sekaligus ada harapan bahwa kegiatan seperti ini harus terus ditingkatkan dan dipertahankan supaya tugas kita untuk menyiapkan generasi muda dan generasi emas Kota Ambon 20 tahun ke depan menuju 2045.
Tahun itu bisa terwujudkan dengan adanya generasi muda kota Ambon yang mengisi berbagai tempat penting. Pada saat 2045 inilah keinginan kita bersama dapat terwujud karena output itulah yang akan menunjukkan kualitas kita dalam mengelola pendidikan itu sendiri,” tutupnya. (RM-04)
Discussion about this post