Referensimaluku.id.Ambon-Fairus Rabani, 6 tahun, warga Dusun Air Kuning, Desa Batu Merah, Sirimau, Kota Ambon, Maluku dilaporkan terseret arus sungai saat bermain di sungai dan belum ditemukan sejak Selasa (18/10) sore hingga Kamis (20/10).
Kepala Basarnas Ambon Mustari mengatakan pihaknya sempat mengirim satu personel ke lokasi setelah menerima informasi pada pukul 18.00 WIT atau jam 6 sore.
Setiba di lokasi sekira pukul 19:30 WIT, Basarnas, PMI, Damkar, TNI-Polri, BPBD, Tagana dan warga setempat berjumlah sekitar 100 orang mulai menyusur aliran kali.
Selama enam jam pencarian, kata Mustari, korban belum ditemukan. Tim SAR (Search and Rescue) gabungan sempat memutuskan menghentikan sementara pencarian bocah malang itu dan pencarian akan dilakukan pada Rabu (19/10) pagi.
“Jadi ada 100 orang yang tergabung dalam pencarian, pencarian hingga pukul 01.00 WIT dini hari namun korban belum ditemukan,”ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (20/10)
Mustari ungkapkan bilang, Fairuz Rabani sempat bermain di sungai pada Selasa (18/10) pukul 16.00 WIT atau jam 4 sore.
Saat asik bermain, Fairuz terjatuh ke bawah tebing sebuah selokan dan terseret arus kali.
Warga setempat sempat melakukan pencarian namun tak membuahkan hasil. Keluarga korban terpaksa meminta bantuan Basarnas lantaran pencarian warga terkendala cuaca dan kondisi sudah malam hari.
Basarnas gabungan menyusuri aliran kali sambil membawa sejumlah pelaratan, seperti baju pelampung, gulungan tali, mesin sensor hingga penerangan.
Pencarian pada koordinat 3°40’46.69″ S – 128°12’30.91” E, Jarak 13,71 Km, dan Heading 85,99° namun pencarian yang berlangsung hingga pukul 01.00 WIT dini hari tersebut belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban akibat terkendala cuaca dan kondisi yang semakin malam.
Mereka memutuskan pencarian disetop sementara dan akan dibuka kembali pada Rabu (19/10) besok.
Per Rabu pagi Basarnas, TNI-Polri, Damkar, BPBD, Tagana, PMI dan warga setempat kembali turun ke sungai. Mereka memperluas titik pencarian sejauh 3 kilometer dari lokasi awal korban terjatuh. Mereka berharap pencarian dengan kondisi cuaca cerah korban bisa ditemukan. Sampai berita ini dinaikkan korban belum ditemukan.(RM-02)
Discussion about this post