Referensi Maluku.id.Ambon- Aksi konvoi besar-besaran pendukung fanatik tim nasional Belanda di sebagian besar sudut dan ruas jalan utama di Kota Ambon, Maluku, disusupi fans Brasil dan Portugal. Konvoi kendaraan bermotor roda dua yang dilakukan fans pendukung tim berjuluk “De Oranje” di ibu kota Maluku itu dilakukan setelah tim kesayangan mereka sukses melumat Makedonia Utara di laga akhir penyisihan Grup C Euro Cup 2020, Selasa (22/6/2021) pagi waktu Ambon.
Dengan hasil itu Memphis Depay dan kawan-kawan sukses mengemas sembilan poin hasil tiga kali kemenangan tanpa sekalipun kalah. Hasil tadi pagi sebenarnya tidak memengaruhi lagi “De Oranye” yang sudah lebih dulu memastikan langkah ke babak 16 besar bersama Italia dan Belgia.
Fans “The Flying Dutchman” sudah menyiapkan skenario awal pesta ugal-ugalan jalan raya sebelum tim kesayangan turun laga dan mengunci slot grup dengan nilai sempurna. “Pele Deng besi jua seng bisa tongka Netherland”, “Sapa mau lawan Belanda?”, “Tim laeng su Tako Belanda”, “Belanda itu Katong”, “Sapa mo help?”, “Jerman deng laeng tunggu Belanda di final” dan kata-kata pujian lainnya. Mengenakan kostum serupa timnas Belanda, warga Ambon dan sekitarnya menggelar pawai kemenangan tim nas “Negeri Kincir Angin” itu.
Warga yang tak ingin ketinggalan dalam sukacita fans tim Oranye juga ikut mengibarkan Bendera Belanda, Brasil dan Portugal. Suasana ini juga terjadi di beberapa tempat di luar Ambon, seperti Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, Piru, Kabupaten Seram Bagian Barat, Kota Tual, Kabupaten Maluku Tenggara, Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan lain-lain tempat di Maluku.
Sekalipun konvoi pendukung timnas Oranye didukung fans Timnas lain tetapi tidak menimbkan keributan di antara mereka. Semua konvoi berjalan aman atas kesigapan aparat kepolisian ditopang masyarakat. Sepakbola memang universal dan menyatukan perbedaan. Sepakbola juga mengikis nasionalisme dalam arti sempit. Maluku untuk timnas Belanda. (Rony Samloy)
Discussion about this post