REFMAL.ID,Ambon – Sekalipun baru terdaftar di bawah organisasi Pengurus Provinsi Federasi Olahraga Karatedo Indonesia (Forki) Maluku, namun Pengurus Provinsi Akademi Seni Bela Diri Karate Indonesia (ASKI) Maluku tetap menebar rasa optimistis mampu meraih banyak prestasi di berbagai event-event karate lokal, nasional dan internasional.
Sekadar tahu pada 4-5 Mei 2024 nanti di Gedung Olahraga (GOR) Judo Kelapa Gading Jakarta Utara akan digelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) ASKI 2024. “Untuk Kejurnas ASKI di Jakarta Utara pada 4-5 Mei nanti Maluku akan menerjunkan 30 karateka yunior yang terdiri dari pra pemula, pemula, kadet dan yunior,” jelas Ketua ASKI Provinsi Maluku Alberth Simaela di sela-sela buka puasa bersama dojo-dojo ASKI Maluku di Sekolah Dasar Negeri Lama, Kecamatan Baguala, Kota Ambon, Sabtu (6/4) malam.
Simaela menyebutkan alasan Maluku belum dapat mengirimkan karateka senior mengingat ASKI Maluku baru terbentuk lebih kurang enam bulan terakhir. “Kita ini baru terbentuk beberapa bulan saja, sehingga kita hanya dapat mengirimkan karateka-karateka yunior di Kejurnas ASKI tahun ini,” paparnya.
Simaela mengakui keberangkatan skuad tempur ASKI Maluku pada 30 April nanti melalui Bandara Internasional Pattimura ke Jakarta sebagian besar merupakan swadaya orangtua karateka.
“Kita memang belum dimedisi pemerintah daerah karena kita baru terbentuk dan baru masuk anggota Forki Maluku, tapi karena soliditas dan komitmen pengurus dan orangtua karateka kita talangi sendiri biaya ke Kejurnas ASKI di Jakarta. Prinsipnya, ASKI harus bisa meraih prestasi,” ujarnya optimistis.
Mengenai buka puasa bersama (bukber), lanjut Simaela, merupakan momentum silaturahim di antara dojo-dojo yang ada di dua komunitas Muslim dan Kristen, latihan persiapan dan seleksi menuju Kejurnas ASKI 2024 serta menyatukan komitmen pengurus ASKI Maluku dan para orangtua karateka untuk kemajuan organisasi.
“Selain menjadi ajang silaturahim, bukber ini merupakan latihan sekaligus seleksi ke kejurnas ASKI dan menyatukan komitmen kita memajukan wadah karate ini di Maluku,” tekadnya.
Di kesempatan yang sama Ketua Majelis Sabuk Hitam (MSH) ASKI Provinsi Maluku Sinshei John Masbait mengakui pada Kejurnas ASKI 2024 di Jakarta Utara (Jakut) pihaknya lebih fokus melatih anak-anak asuhannya di nomor Kata perorangan dan beregu sebab prospek meraih medali di nomor seni karate ini cukup lapang.
“Awalnya kita melatih dan ingin mengirimkan anak-anak di nomor kumite, tapi atas saran pelatih lain, pengurus dan orangtua maka kita fokus ke nomor kata.
Ini tentu berdasarkan pengalaman saya sewaktu masih di Inkai di mana dengan persiapan latihan yang singkat kita mampu membawa anak-anak juara tiga di SBY (Susilo Bambang Yudhoyono Cup. Kita minta pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa agar anak-anak kita bisa berbuat terbaik di Kejurnas ASKI nanti di Jakarta Utara,” ungkapnya.
Masbait merasa optimis kelak ASKI Maluku dapat membawa harum nama daerah ini di berbagai event-event karate nasional yang diikuti karateka-karateka terbaiknya. “Untuk meraih semua cita-cita itu sudah tentu butuh semangat kebersamaan, kerja keras, disiplin dan komitmen bersama pengurus, pelatih dan orangtua,” cetusnya.
Wakil Ketua MSH ASKI Provinsi Maluku senpai Pieter Renyaan berharap Laskar Patimura Muda Maluku dapat mengukir prestasi terbaik di Kejurnas ASKI 2024 di tengah minim persiapan dan dukungan finansial. “Saya berharap anak-anak fokus latihan dan tampil mati-matian saat bertanding di Kejurnas ASKI nanti,” pungkasnya. (RM-03)
Discussion about this post