Referensi Maluku
No Result
View All Result
  • NASIONAL
  • MALUKU
    • AMBON
    • KKT
    • MALRA
    • MALTENG
    • MBD
    • SBB
    • SBT
    • TUAL
    • ARU
    • BURSEL
    • BURU
  • DESA
  • HUKRIM
  • RAGAM
  • OLAHRAGA
    • LIGA 3 MALUKU
    • ALL SPORT
  • OPINI
  • EDITORIAL
  • EKONOMI
  • LOKAL
Youtube
Facebook
  • NASIONAL
  • MALUKU
    • AMBON
    • KKT
    • MALRA
    • MALTENG
    • MBD
    • SBB
    • SBT
    • TUAL
    • ARU
    • BURSEL
    • BURU
  • DESA
  • HUKRIM
  • RAGAM
  • OLAHRAGA
    • LIGA 3 MALUKU
    • ALL SPORT
  • OPINI
  • EDITORIAL
  • EKONOMI
  • LOKAL
No Result
View All Result
Referensi Maluku
Home Opini

Bobby Charlton Legenda Bola Inggris

April 16, 2022
in Opini
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Email

Oleh : Dr. M.J. Latuconsina, S.IP, MA

Baca Juga

Husain Latuconsina Raih Guru Besar Bidang Biokonservasi di UNISMA

Merepair Organisasi Pengawas Pemilu

Menata Batas, Merawat Perdamaian Maluku

Pemerhati Sosial,Ekonomi&Politik

 

 

Referensimaluku.id,-Ambon- Kata perbudakan pada tema ini, menarik untuk dideskripsikan. Sejarah perbudakan meliputi beberapa budaya, kebangsaan, dan agama dari zaman kuno sampai masa sekarang. Namun, posisi sosial, ekonomi dan hukum para budak beragam dalam sistem perbudakan yang berbeda di waktu dan tempat yang berbeda. Perbudakan bermula dari catatan-catatan kuno, seperti Mesopotamia Kode Hammurabi (s. 1860 SM), yang merujuknya sebagai sebuah lembaga yang berdiri, dan merupakan hal umum pada bangsa-bangsa kuno seperti Mesir Kuno, Asirian, Babilonia, Yunani Kuno, Irael, Persia, Filistin dan lainnya.

Perbudakan menjadi hal umum di sebagian besar Eropa dan kepulauan Britania pada zaman kegelapan dan berlanjut sampai Abad Pertengahan. Belanda, Prancis, Spanyol, Portugis, Inggris, Arab, dan sejumlah kerajaan Afrika Barat memainkan peran penting dalam perdagangan budak Atlantik setelah tahun 1600. Dalam kurun waktu berabad-abad lamanya, baru perbudakan dihapuskan. Pada 2 Desember, menandai tanggal pengadopsian, Konvensi Penindasan Terhadap Orang-orang yang Diperdagangkan dan Eksploitasi Terhadap Orang Lain dalam resolusi Majelis Umum PBB No 317 (IV) pada 2 Desember 1949.

***

Terlepas dari itu, sosok Bobby Charlton adalah legenda sepak bola Inggris. Ia lahir di Ashington, Inggris, 11 Oktober 1937 lampau. Dalam karir merumputnya di lapangan hijau, dia pernah bermain untuk tim Manchester United F.C., Preston North End F.C., dan Waterford United F.C.. Di timnas Inggris, dia bermain 106 kali dan mencetak 49 gol. Dia membela timnya di Piala Dunia 1966 dan Piala Dunia 1970 dengan posisinya sebagai penyerang. Piala Dunia 1966 adalah edisi ke-8 turnamen sepak bola Piala Dunia. Turnamen ini diselenggarakan di Inggris pada tanggal 11 hingga 30 Juli 1990, dengan 16 tim berpartisipasi pada putaran final.

Pertandingan dilaksanakan di 8 stadion di Inggris. Sebelum pelaksanaan turnamen, trofi turnamen sempat dicuri, namun berhasil ditemukan empat bulan sebelum pelaksanaan putaran final oleh seorang anjing bernama Pickles. Charlton bersama kawan-kawannya kemudian menjuarai turnamen ini untuk pertama kalinya setelah menang atas Jerman Barat dengan skor 4–2 setelah perpanjangan waktu pada pertandingan final di Stadion Wembley, London. Keberhasilan Inggris ini menjadikan negara itu sebagai tim ke-5 yang menjuarai Piala Dunia.

Pada suatu kesempatan, legenda sepak bola Inggris ini mengatakan bahwa, “beberapa orang mengatakan kepada saya bahwa kami, para pemain profesional, adalah budak sepak bola. Nah, jika ini perbudakan, beri saya hukuman seumur hidup.” Pandangan sinis mereka terhadap para pemain profesional adalah budak sepak bola, barangkali saja subyektif dimana mereka menganggap para pemain profesional itu dikontrak dengan nilai kontrakan yang fantastis dari manajemen club sepak bola, dengan target berupaya untuk memenangkan club bola mereka, pada suatu turnamen dilapangan hijau. Padahal para sastrawan terkemuka memandang sepak bola dalam suatu tinjauan humanis, dimana secara global ada pada diri manusia sejak lahir hingga berpulang ke Sang Maha Agung.

 

Misalnya saja, Andrea Hirata Seman Said Harun, salah seorang sastrawan terkemuka yang populer dengan panggilan Andrea Hirata , keahiran di Gantung, Belitung Timur, Bangka Belitung pada 24 Oktober 1967, yang hits melalui novel pertamanya berjudul “Laskar Pelangi” yang menghasilkan tiga sekuel. Ia pada suatu kesempatan mengungkapkan dalam kata-kata kontemplati humanis bahwa, “sepak bola adalah satu-satunya cinta yang tak bersyarat di dunia ini.” Meski sepak bola adalah satu-satunya cinta yang tak bersyarat di dunia ini, namun selalu menjadi sesuatu yang bersyarat, untuk dipertaruhkan mereka yang gemar sepak bola. Akan tetapi ada sisi humanismenya, dimana sepak bola secara global menjadi pemersatu warga dunia, dengan berbagai latarbelakang sosialnya yang berebeda.(tirto.id, 20202, wikipedia.org, 2021).(*)

ShareTweetSendSend

BERITATERKAIT

Husain Latuconsina Raih Guru Besar Bidang Biokonservasi di UNISMA

Husain Latuconsina Raih Guru Besar Bidang Biokonservasi di UNISMA

by admin
Oktober 5, 2025
0

REFMAL.ID,-AMBON - Oleh : Dr M J Latuconsina...

Merepair Organisasi Pengawas Pemilu

Merepair Organisasi Pengawas Pemilu

by admin
September 16, 2025
0

REFMAL.ID,-AMBON-  Oleh : Dr. M.J. Latuconsina,S.IP, MA Staf...

Menata Batas, Merawat Perdamaian Maluku

Menata Batas, Merawat Perdamaian Maluku

by admin
September 16, 2025
0

REFMAL.ID,-AMBON-  Oleh : Muhammad Emir R Hehanussa (Sekretartaris...

Sri Mulyani Tergusur, Purbaya Naik Tahta

Sri Mulyani Tergusur, Purbaya Naik Tahta

by admin
September 11, 2025
0

REFMAL.ID,-AMBON- Pergantian Menteri Keuangan oleh Presiden Prabowo memantik harapan...

Mayjen CKT Menantu Brigjen de Wanna Naik Kelas Jadi Pangdam Kasuari

Mayjen CKT Menantu Brigjen de Wanna Naik Kelas Jadi Pangdam Kasuari

by admin
Agustus 21, 2025
0

REFMAL.ID,-AMBON- ”Gantungkan cita-citamu singgi lainggit! Bermimpilah setinggi langit...”. Kata-kata...

Kapolda Maluku Dadang Hartanto, Sosok Professor Bidang Administrasi Publik

Kapolda Maluku Dadang Hartanto, Sosok Professor Bidang Administrasi Publik

by admin
Agustus 19, 2025
0

REFMAL.ID,-AMBON- "Pengetahuan adalah kekuatan. Dan kamu membutuhkan kekuatan di...

Next Post
Diduga Lakukan Penyerobotan Lahan dan Penebangan Pohon, Kades Nuruwe Dilaporkan Warga Surabaya ke Polres SBB

Diduga Lakukan Penyerobotan Lahan dan Penebangan Pohon, Kades Nuruwe Dilaporkan Warga Surabaya ke Polres SBB

Pulau Buru Cocok Lokasi Pembangunan New Port Ketimbang Waai untuk ANP

Pulau Buru Cocok Lokasi Pembangunan New Port Ketimbang Waai untuk ANP

Discussion about this post

Popular Stories

  • Kisah Pasutri Petinju Maluku, Berulang Kali Sumbang Medali di PON, 15 Tahun Honor Tak Diangkat PNS

    Kisah Pasutri Petinju Maluku, Berulang Kali Sumbang Medali di PON, 15 Tahun Honor Tak Diangkat PNS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lima ABK Sabuk Nusantara 103 Babak Belur Dihajar Oknum TNI dan Brimob, Yermias Minta Danyon dan Dansat Bersikap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bawa Malut United ke Posisi 3 Liga I, Imran Nahumarury Justru Keluar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Selamat Jalan Kaka Sani Tawainella, Sampai “Baku Dapa” Glend Fredly Latuihamallo di Tengah Cahaya Sorgawi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Delapan Wakil Rakyat Maluku di Senayan Membisu dan “Omong Kosong”, Anggota DPR RI Asal Sulut Bantu Heins Songjanan Siap Dilantik Tamtama TNI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak Kami
  • Pedomam Media Cyber

© 2022 referensimaluku.id

No Result
View All Result
  • NASIONAL
  • MALUKU
    • AMBON
    • KKT
    • MALRA
    • MALTENG
    • MBD
    • SBB
    • SBT
    • TUAL
    • ARU
    • BURSEL
    • BURU
  • DESA
  • HUKRIM
  • RAGAM
  • OLAHRAGA
    • LIGA 3 MALUKU
    • ALL SPORT
  • OPINI
  • EDITORIAL
  • EKONOMI

© 2022 referensimaluku.id