Referensimaluku.Id.Ambon-Gubernur Maluku Murad Ismail memberikan teguran kera dua kali kepada seluruh bupati dan walikota agar mempercepat realisasi Dana Desa (DD) sehingga dapat dievaluasi untuk pencairan DD tahap kedua mapun tahap ketiga.Ketegasan Gubernur Maluku ini disampaikan Kepala Dinas Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Ismael Usemahu di Labuang Batu Hotel Amanz dalam Rapat Kooordinasi Program Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Tahun 2021, Rabu (1/9/2021).
“Dan yang paling penting nanti di rapat koordinasi ini kita akan ada tanda tangani kesepakatan bersama tentang bagaimana percepatan anggaran dana desa 2021 dan perencanaan anggaran 2022,” kata Usemahu.
“Kami harapkan di tahun 2022 di bulan Januari dana desa itu sudah ada di desa, sehingga perputaran ekonomi pembangunan sudah mengeliat sejak Januari sampai Desember 2022,” imbuhnya.
“Yang kita perlu lihat kabupaten yang agak terlambat dalam merelesasikan anggaran dana desa adalah Kabupaten Seram Bagian Barat dan Kabupaten Kepulauan Aru, tapi Aru sudah mulai percepatan dalam merelesasikan anggaran dana desa,” tambahnya.”Kami harapkan itu bukan di akhir tahun baru anggaranya digenjot tetapi di akhir tahun sudah direalisasi supaya putaran ekonomi itu suda mulai geliat dari akhir tahun”.
“Kemudian untuk meningkatkan kualitas perencanaan 2022 dan untuk 2022 kita buat Indeks Desa Membangun Berbasis Sustainable Deveopmen Goals (SDGs) di mana itu adalah 18 indikator dan ada 222 sub indikator ini kita akan buat sebaik mungkin sehingga kita harapkan data-data itu data ril kongkrit dan data mikro di desa untuk kita sampaikan kepada OPD-OPD terkait supaya bisa intervensi mulai dari desa”.”
Sebagaimna disampaikan wakil gubernur (Barnabas Orno) tadi bahwa kalau desa maju, kecamatan maju, kecamatan maju kabupaten maju,kabupaten maju provinsi pun maju dan NKRI makmur,” pungkas Usemahu. (RM-04)
Discussion about this post