REFMAL.ID, LANGGUR- Aparatur Sipil Negara (ASN) dituntut untuk menunjukkan perilaku baik dan disiplin saat mengikuti upacara, terutama upacara resmi seperti upacara hari besar nasional.
Namun terbalik bagi sejumlah ASN lingkup Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) saat mengikuti upacara Hari Lahir Pancasila tahun 2025 bertempat di Lapangan Kodim 1503/Tual, Senin (1/6/2025).
Bagaimana tidak, para ASN lainnya serius mengikuti upacara dalam posisi siap, sejumlah pegawai justru terlihat merokok bahkan ada yang terlambat saat upacara sudah berjalan.
Perilaku sejumlah ASN ini jelas terlihat oleh Komandan Kodim (Dandim) 1503/Tual, Letkol. Inf. Kadek Muliarsa karena memang posisi Dandim tepat berhadapan langsung dengan sejumlah ASN tersebut.
Melihat prilaku yang tidak beretika itu, sontak Dandim langsung memberikan teguran keras sebelum barisan dibubarkan.
“Saya ucapkan terimakasih kepada Bapak dan Ibu di barisan depan sudah hadir tepat waktu, tapi yang di belakang itu sudah datang telat merokok lagi. Kayak nggak ada dosa, teguran ini bagi yang merasa,” kata Dandim dengan nada marah.
Ia menilai, tindakan tersebut sangat tidak menghargai nilai-nilai nasionalisme dan kedisiplinan sebagai abdi negara.
“Jangan hanya menuntut hak saja, ini hari besar loh, Hari Lahir Pancasila. Jangan mikir upacara itu hanya sekedar upacara saja,” tegas Dandim.
Menurut Dandim, upacara ini merupakan bentuk penghormatan terhadap dasar negara, bukan kegiatan simbolis semata. Ia bahkan menyarankan agar peserta yang tidak bersungguh-sungguh lebih baik tidak ikut serta dalam upacara.
“Kalau nggak niat upacara, pulang saja, nggak usah ikut. Kita nggak butuh orang-orang seperti itu di sini,” geram Dandim.
Diketahui, upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2025 tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Malra, Muhammad Thaher Hanubun. Diikuti unsur TNI, Polri, BUMN, serta ASN Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Malra. (RM-07)
Discussion about this post