REFMAL.ID, Ambon – Koordinator Maluku Soccer Academy (MSA) Rinto Lewen dinilai telah membohongi Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa terkait keberangkatan tim garuda muda mengikuti festival sepakbola di Kualalumpur, Malaysia pada 25-28 April 2025.
Sekalipun ikut festival tersebut berdasarkan undangan ke tim Garuda Lampung City, namun Rinto dan kolega termasuk Minsen Tenine berkolaborasi dengan Wiwik Juwita dan Sapran Oktari selaku pemilik Garuda Lampung City. Rinto meminta rekomendasi Asosiasi Provinsi PSSI Maluku atas nama MSA tapi pake nama Garuda Muda Indonesia. Kedua menggunakan nama Timnas Pelajar.

“Jadi kita dibohongi dua kali oleh saudara Rinto Lewen. Pertama minta rekomendasi untuk MSA berangkat padahal bukan MSA tapi Garuda Muda Indonesia. Kedua alasan timnas padahal bukan, jadi dia seng bisa alasan kalo baru tau pas di spanduk, karena sejak awal surat pemanggilan sdh pakai nama timnas pelajar dan itu lewat dia”, ucap Sofyan Lestaluhu, Ketua Asprov PSSI Maluku kepada referensimaluku.id via whatsapp, Jumat (8/5).
Menurut Sofyan, tim yang mengikuti festival di Malaysia adalah Garuda Lampung City, bukan MSA dan bukan pula tim nasional pelajar Indonesia. “Bisa saja pemerintah daerah telah dibohongi oleh manajemen MSA,” papar Sofyan.
Di kesempatan terpisah Rinto Lewen balik menuding Pemerintah Provinsi Maluku di balik kesalahan pencantuman nama timnas pelajar Indonesia di spanduk saat ramah tamah di Hotel GIA, Jakarta, 29 April kemarin.
“Terkait dengan nama Timnas Pelajar pada spanduk yang di pasang pada saat acara ramah-tamah di Jakarta kemarin tanpa sepengetahuan saya sebagai koordinator tim,” bantah Rinto dalam klarifikasinya ke referensimaluku.id, Jumat (9/5).

“Terkait dgn nama Timnas pelajar pada surat panggilan pemain tidak ada hubungannya dengan MSA. Yang tanda tangan pada surat panggilan itu ketua IO keberangkatan Garuda muda Indonesia (Ibu Wiwik Juwita). Jadi segala komunikasi dari awal sampai selesai event melalui beliau dan bukan lewat COE Garuda Muda Indonesia.Olehnya bisa menghubungi langsung beliau. No. Tlpn. +62 857-6904-1362,” tulis Rinto.
“Keberangkatan Tim MSA ke Kuala Lumpur kemarin juga direkomendasikan oleh Asprov PSSI Maluku,” imbuh Rinto.
“Terkait dengan “Rinto cari apa ?
*RINTO TIDAK MENCARI APA-APA, TAPI BISA BUAT YANG TERBAIK.*
Jujur saya sangat memberikan apresiasi yang tinggi untuk media ini yang selalu kritis menyikapi setiap persoalan namun pernahkah media ini berpikir terkait dengan “psikis” dan “psikologis”* para pemain ? Yang tadi- tadinya mereka menjadi inspirasi namun sekarang mereka dibuli oleh teman,” tutup Rinto. (Tim RM)
Discussion about this post