Referensimaluku.id,Ambon -Gegara tak mampu membayar biaya sisa panjar kamar, tim Muaythai Maluku yang tengah berjibaku di Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) di Surabaya, Jawa Timur, 20-25 Agustus 2023, akhirnya diusir manajemen hotel di mana mereka menginap.
Untuk bertahan hidup dan melanjutkan pertandingan, Christine Uktolseja dan anak-anak binaannya terpaka menginap di ruangan bawah Gedung Olahraga (GOR) Gelora Pancasila Surabaya yang menjadi venue pertandingan.
Tim muathai Maluku terdiri dari tujuh atlet putra, tujuh atlet putra, tiga pelatih dan dua ofisial. Informasi yang dihimpun media ini menyebutkan KONI Provinsi Maluku hanya menanggung sebagian kecil biaya Pra PON 2023 sehingga menyulitkan tim muaythai Maluku.
Pelatih muaythai Maluku Marens Tomasoa enggan meladeni konfirmasi media ini. Begitu juga Sekretaris Umum KONI Provinsi Maluku Roy Jerico Mongie belum menjawab konfirmasi media ini via whatsapp. (RM-03)
Discussion about this post