Referensimaluku.id,-Ambon- Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, Polres Tual menggelar Apel Kesiapan Pasukan Tanggap Darurat Bencana di Lapangan Apel Polres Tual, Rabu (5/11/2025).
Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Tual AKBP Adrian Soeharto Yonathan Tuuk, S.I.K., M.H., adapun perwira apel adalah Kabag Ops Polres Tual AKP La Ode Arif Jaya, dan Komandan Apel dijabat oleh Ka SPKT Polres Tual IPTU A. F. Sapury.
Kegiatan ini diikuti oleh unsur TNI-Polri, pemerintah daerah, dan instansi terkait, antara lain Kodim 1503 Tual, Lanal Tual, Lanud D. Dumatubun Langgur, Brimob Kompi 1 Yon C Pelopor, Dalmas Polres Tual, Satlantas, Satintelkam, Dinas Kesehatan Kota Tual, Damkar, Basarnas, serta Satpol PP Kota Tual.

Kapolres Tual AKBP Adrian S. Y. Tuuk saat membacakan sambutan Kapolda Maluku Irjen Pol. Prof. Dr. Dadang Hartanto, S.H., S.I.K., M.Si., yang menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menghadapi ancaman bencana alam, khususnya hidrometeorologi yang kerap terjadi di wilayah Maluku.
“Tujuan dilaksanakannya apel siaga tanggap bencana ini adalah untuk mensinergikan seluruh elemen masyarakat, pemerintah, TNI-Polri, dan stakeholder lainnya dalam menghadapi bencana serta upaya mitigasi baik melalui pembangunan fisik maupun peningkatan kesadaran masyarakat,” ujar Kapolda Maluku dalam sambutan yang dibacakan Kapolres.
Kapolda juga berpesan kepada seluruh jajaran Badan Penanggulangan Bencana, instansi terkait, serta TNI-Polri agar terus melakukan edukasi dan pemberdayaan kepada masyarakat mengenai kesiapsiagaan bencana.

“Penanganan bencana adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah, tetapi juga TNI-Polri, insan pers, dan seluruh elemen masyarakat,” tegasnya.
Ia menekankan pentingnya membangun kebersamaan dan koordinasi lintas lembaga guna mengurangi dampak dan risiko bencana. Kapolda juga mengingatkan bahwa paradigma penanggulangan bencana kini telah bergeser dari pendekatan responsif menjadi preventif.
“Upaya pengurangan risiko bencana harus menjadi prioritas, dengan meningkatkan sistem peringatan dini dan membangun budaya keselamatan di semua tingkatan,” tutupnya. (RM-07)










Discussion about this post