Referensimaluku.id,-Ambon- Setelah tiga hari pertandingan berlangsung seru, SMA Negeri 1 Merauke akhirnya keluar sebagai juara MyPertamina Futsal Competition 2025. Posisi kedua diraih oleh SMA YPPK Taruna Dharma Jayapura, sementara SMA Negeri 4 Jayapura harus puas di peringkat ketiga.
Selain itu, Nerva J.W.T. Resubun dari SMA Negeri 1 Merauke dinobatkan sebagai Best Player MyPertamina Futsal Competition 2025 berkat performa gemilangnya selama turnamen.
Penyerahan piala dan hadiah dilakukan langsung oleh Executive General Manager (EGM) Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Awan Raharjo, yang juga memberikan ucapan selamat kepada seluruh pemenang.
“Selamat kepada seluruh juara dan best player. Semoga kemenangan ini terus mendorong semangat berlatih dan mengembangkan potensi teman-teman menjadi lebih hebat lagi. Melalui kegiatan ini, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku akan terus mendukung kegiatan positif di bidang olahraga dan pembinaan generasi muda di Tanah Papua,” ujar Awan Raharjo.
Awan juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan pihak yang turut menyukseskan ajang tersebut. Kompetisi yang berlangsung sejak 9 Oktober ini diikuti oleh 16 tim SMA dari berbagai wilayah di Papua, dengan semangat tinggi dan tetap menjunjung nilai sportivitas serta persahabatan.
“Hari ini kita menutup MyPertamina Futsal Competition 2025 dengan penuh kebanggaan. Kami melihat semangat juang dan potensi luar biasa dari talenta-talenta muda Papua. Kompetisi ini bukan hanya tentang memperebutkan piala, tetapi juga tentang menumbuhkan jiwa sportif dan persahabatan di antara para pelajar,” lanjut Awan.
Sebagai penutup, keseruan turnamen ini dilengkapi dengan pertandingan persahabatan antara Persipura Legends dan tim pekerja Pertamina Patra Niaga yang juga memiliki hobi bermain futsal.
Beberapa legenda Persipura Jayapura yang hadir antara lain Eduard Ivakdalam, Jack Komboy, Ortizan Solossa, dan sejumlah legenda lainnya.
“Kami juga punya banyak kegiatan olahraga di luar pekerjaan untuk menjaga kebugaran. Kehadiran para legenda diharapkan dapat menyemangati para pelajar dan talenta muda Papua agar terus berlatih dan bermimpi menjadi pemain profesional,” tambah Awan.
Sementara itu, pelatih SMA Negeri 1 Merauke, Cheva Resubun, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas prestasi anak didiknya.
“Kompetisi seperti ini sangat penting untuk mengasah kemampuan anak-anak muda. Dengan latihan rutin dan pengalaman bertanding, mereka bisa berkembang lebih cepat. Saya bangga atas kerja keras tim yang akhirnya membawa pulang juara pertama,” jelasnya.
Legenda Persipura Eduard Ivakdalam juga turut memberikan apresiasi kepada seluruh peserta dan pemenang. Menurutnya, kompetisi ini memiliki dampak besar bagi pembinaan sepak bola di Papua.
“Kita lihat hari ini ada tiga juara dan satu best player. Mereka tidak hanya hebat secara teknik, tapi juga bisa bekerja sama sebagai tim dan menjaga sportivitas sepanjang kompetisi. Terus berlatih, terus kejar cita-cita, dan semoga ke depan kita mendengar nama-nama mereka di kancah sepak bola nasional,” tutup Ivakdalam.. (RM-07)
Discussion about this post