REFMAL.ID,-TUAL- Keluhan masyarakat terkait seringnya terjadi pemadaman listrik di wilayah Maluku Tenggara dan Kota Tual semakin meluas. Warga mengaku resah karena pemadaman terjadi tanpa pemberitahuan jelas dan berdampak pada aktivitas harian, mulai dari kegiatan rumah tangga, usaha kecil, hingga perkantoran dan pelayanan publik.
Salah satu warga Watdek, Ahmad Ci, mengungkapkan kekecewaannya terhadap layanan PLN.
“Sudah beberapa minggu ini listrik sering padam mendadak, kadang sampai berjam-jam. Usaha kecil kami jadi terganggu, kulkas rusak, barang dagangan basi,” keluhnya, Kamis (17/7/2025).
Hal senada juga disampaikan warga di kawasan Fiditan, Kota Tual. Mereka menilai pemadaman listrik tanpa kejelasan jadwal mencerminkan lemahnya komitmen PLN dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Menanggapi keresahan ini, sejumlah wartawan mencoba mengkonfirmasi langsung ke Kantor PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tual. Namun, Manager PLN Tual, yang diharapkan memberikan penjelasan resmi, justru terkesan menghindar.
Beberapa awak media yang hendak menemui pada Kamis (17/7/2025) sekira pukul 11.40 WIT tak berhasil menemui Manager, pihak security hanya mengarahkan untuk bertemu staf pegawai dan hanya meminta nomor telepon wartawan dan berjanji akan menghubungi kembali jika Manager sudah ada waktu.
“Kami sudah minta jadwal wawancara, tapi pihak PLN tidak memberi kepastian. Saat kami datang langsung, manajernya tidak berada di tempat, mereka berjanji akan menghubungi kembali jika Manager sudah ada waktu,” ujar salah satu jurnalis lokal.
Sikap tertutup PLN ini semakin memicu kekecewaan publik. Warga berharap ada transparansi dari PLN terkait penyebab gangguan listrik yang terus terjadi, serta adanya langkah konkret dalam memperbaiki sistem distribusi kelistrikan di wilayah Maluku Tenggara dan Kota Tual.
Hingga berita ini diturunkan, pihak PLN Tual belum memberikan klarifikasi resmi. (RM-07)
Discussion about this post