REFMAL.ID, Ambon – Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Maluku terus memperkuat upaya efisiensi anggaran sebagai bagian dari strategi pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.
Dengan mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas, BPJN Maluku memastikan penggunaan anggaran negara yang tepat sasaran untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah tersebut.
Kepala BPJN Maluku, Moch. Ikbal Tamher, menyampaikan bahwa efisiensi anggaran tidak hanya penting untuk mengurangi pemborosan, tetapi juga untuk mempercepat pelaksanaan proyek-proyek strategis Nasional di Maluku.
“Kami berkomitmen untuk memastikan setiap rupiah yang dialokasikan digunakan secara maksimal untuk pembangunan infrastruktur, seperti jalan nasional, jembatan, dan fasilitas pendukung lainnya,” ujar Tamher dalam konferensi pers di ruang Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Maluku, Ambon, Kamis (6/2/25).
Dalam pelaksanaannya, terang Tamher, BPJN Maluku telah menerapkan berbagai langkah efisiensi, seperti optimalisasi perencanaan proyek, seluruh proyek infrastruktur didesain dengan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat lokal, butuh analisis biaya-manfaat, biar mendapatkan dampaknya.
“Penggunaan Teknologi Modern
BPJN Maluku menggunakan teknologi konstruksi terkini yang lebih hemat biaya dan ramah lingkungan untuk mengurangi durasi dan anggaran proyek.
Untuk Pengawasan ketat, sistem pengawasan berbasis digital diterapkan untuk memastikan setiap proyek berjalan sesuai jadwal dan anggaran yang telah ditentukan,” ulas Tamher.
Selain itu, kata Tamher, BPJN Maluku juga menggandeng berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan komunitas setempat, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan proyek. “Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi sekaligus memperkuat kepercayaan publik.
Salah satu contoh keberhasilan efisiensi anggaran adalah pembangunan jalan lintas Pulau Seram yang selesai lebih cepat dari jadwal tanpa melebihi anggaran. Proyek ini dinilai sebagai model ideal dalam pengelolaan anggaran dan pembangunan infrastruktur,” jelas Tamher.
“Dengan efisiensi anggaran, kami tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Maluku. Kami yakin, pembangunan berkelanjutan dapat terwujud jika semua pihak bekerja sama dan mengedepankan kepentingan masyarakat,” terang Tamher.
“BPJN Maluku optimis bahwa langkah-langkah efisiensi anggaran yang diterapkan dapat menjadi teladan bagi instansi lainnya dalam mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan merata di seluruh Maluku,” seru Tamher. (RM-04)
Discussion about this post