Referensimaluku.id.Ambon — Tim Media Center Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dan wartawan yang bertugas meliput di Pemkot Ambon mengikuti workshop peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang diselenggrakan Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Ambon dan Ameks Institute.
Workshop tersebut bertempat di Hotel Manise, Jalan Wage Rudolf Supratman,Kelurahan Uritetu, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, Senin (24/7/2023).
Hadir dalam workshop peningkatan kapasitas SDM Tim Media Center dan wartawan, di antaranya Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Melkias Wattimena, Anggota Dewan Pers, Atmaji Sapto Anggoro, Wakil Ketua PWI Maluku, Mohctar Touwe, dan Direktur Ambon Ekspres, Nasri Dumula.
“Tantangan kita saat ini, dalam kehidupan berbangsa dan bernegara semakin berat. Kita tidak saja diperhadapkan dengan persoalan internal, tetapi juga (diperhadapkan dengan) masalah eksternal, di dalamnya bagaimana kita menghadapi kemajuan teknologi dan informasi yang membuat kita harus berhati – hati untuk tidak terbawa dengan hal yang menjadi akses dari perkembangan teknologi dan informasi Dunia”.
“Tantangannya adalah bagaimana kita meningkatkan kapasitas masing – masing supaya bisa dapatkan berbagai hal, sehingga yang positifnya kita manfaatkan untuk memperkuat secara internal.
Tantangan kita hari ini terobsesi membuat kita semakin meningkatkan kapasitas kita masing – masing dalam tugas dan tanggungjawab yang kita meliki itu penting, baik itu pemerintahan maupun masyarakat dalam bentuk apapun profesi tugas dan tanggungjawab kita hari ini”.
“Kalau teman – teman memiliki motivasi tertentu lalu mengiring opini publik ke arah yang tidak baik maka, pasti kehancuran yang akan kita dapat. Tetapi dengan integritas yang baik, kapasitas yang mumpuni maka teman – teman menjalankan profesi jurnalis ini secara baik, sehingga dampaknya adalah membantu pemerintah dan seluruh elemen masyarakat untuk tetap menjaga tegaknya NKRI dan memberikan penguatan dan nilai tambah bagi masyarakat”.
“Pemkot Ambon hari ini sangat terbuka dengan kritikan saran dan masukan. Kami tidak pernah alergi dengan kritikan, malah kami menerima karena itu bagian untuk memperbaiki yang belum diselesaikan oleh pemerintah,” tegas Wattimena. (RM-04)
Discussion about this post