Referensimaluku.id.Ambon — Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena mengganti Direktur Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Ambon, Alfons Tetelepta yang sudah menjabat lebih kurang 10 tahun terakhir. Selanjutnya, posisi Pelaksana Tugas Direktur PDAM Kota Ambon diisi Rina Purmiasa.
“Pergantian Direktur PDAM Kota Ambon ini di dalam kebijakan evaluasi yang kami lakukan. Kesimpulan kami adalah organisasi PDAM ini harus ditata kembali. Kami mendapat masukan dari berbagai pihak terkait untuk berupaya perbaiki kinerja PDAM ini, “ucap Wattimena kepada Referensimaluku.id, Senin(1/8/2022).
“PDAM ini bukan cuma memberikan kontribusi bagi Pemerintah Kota Ambon, tetapi yang terpenting adalah PDAM bisa melaksanakan fungsi sebagai PDAM,” ujar Wattimena.
Menurut Wattimena, fungsi sebagai PDAM adalah membantu Pemkot Ambon menyediakan air minum kepada suluruh warga Kota Ambon. “Salah satunya adalah perusahan ini berkontribusi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat lewat penyediaan air bersih, jelasnya.
“Dalam rangka itulah kami mengevaluasi dan memutuskan untuk kembali menata manajemen pengelolan PDAM ini di mana salah satuhnya adalah melakukan pergantian Direktur PDAM Kota Ambon”.
“Kita butuh perbaikan yang cukup untuk PDAM. Untuk Pelaksana Tugas Direktur PDAM Kota Ambon yang baru, ibu Rina Purmiasa, ada tanggungjawab besar yang harus dilakukan sesuai dengan surat keputusan waliKota Ambon di mana Plt Direktur PDAM adalah mempersiapkan proses penunjukan dewan pengawas dan proses untuk pengangkatan Direktur PDAM Kota Ambon yang baru. Oleh karena itu, dalam 6 bulan ke depan, Plt Direktur PDAM yang baru harus siapkan semua proses ini”.
“Satu hal yang sangat penting adalah tugas Direktur PDAM adalah menata manejemen di PDAM karena sampai hari ini PDAM belum mampu mencapai target meraih pelanggan 80 persen untuk memberikan kontribusi kepada Pemkot. Jadi PDAM Kota Ambon belum tercapai target tersebut”.
“Harapan kita ke depan PDAM ini harus dirubah menjadi Perusahan Umum Daerah (Perumda) sehingga bisa memberikan kontribusi kepada Pemkot Ambon”, tutur Wattimena. (RM-04)
Discussion about this post