Referensimaluku.Id.Ambon– Pemain berdarah Maluku (Indonesia) Shayne Pattinama mengaku bahwa dirinya pernah berbohong demi bisa keluar dari klub Ajax Amsterdam. Pada 2007, pemain berdarah Indonesia itu bermain untuk tim akademi Ajax.
Shayne Pattinama datang ke tim muda Ajax dari SV Lelystad ’67. Pemain berdarah Negeri Oma, Pulau Haruku, Maluku Tengah, yang berposisi sebagai bek kiri ini mengaku bahwa ia harus berbohong demi bisa pindah dari Ajax. Hal itu ia lakukan karena takut dengan pelatih tim muda Ajax. Pemain Berdarah Maluku Berbohong Keluar dari Ajax
“Saya masih sangat muda saat itu. Saya beberapa kali memang diundang untuk bermain di tim muda Ajax. Yang pertama tidak berhasil masuk. Pada undangan kedua, Patrick Ladru mengundang orang tua saya ke kantornya dan kemudian memberitahu bahwa saya diterima main di tim E3 Ajax,” kata pemain berdarah Indonesia itu seperti dikutip Referensimaluku.Id dari Football5star.com dan Voetbalzone, Rabu (29/12/2021).
“Itu adalah mimpi yang menjadi kenyataan, kami berada di atas bulan saat itu. Tapu saya berusia delapan tahun saat itu. Saya masih sangat ingat saat sesi latihan dengan Dennis Bergkamp dan Simon Tahamata,”
“Saat usia Anda masih terlalu muda dan masuk dunia sepak bola profesional, semua orang mengharapkan berjalan dengan baik dan Anda menjadi seorang pemenang. Tapi saya adalah adalah anak yang sensitif,”
“Di Ajax sangat ketat. Saya berada di tim E3 dan terkadang saya berlatih dengan tim di atasnya, E2. Kemudian ada satu momen, pelatih tim E2 menghina rekan saya dari E3. Setiap kami melakukan kesalahan, kami selalu mendapat teriakan,” kenangnya.
Tekanan itu rupanya tak bisa dikelola dengan baik oleh Shayne Pattynama yang masih berusia sangat belia. “Sejujurnya, saya memalsukan cedera beberapa kali dalam latihan karena takut dengan teriakan pelatih itu,”
“Saya ingat banyak juga rekannya saya yang sangat takut menghadapi pelatih. Tapi saya sangat senang bermain di sana selama tiga tahun,”
Pemain Berdarah Maluku Kini Berkarier di Norwegia
Saat ini, pemain berusia 23 tahun tersebut berkarier di Liga Norwegia bersama Viking FK. Ia direkrut klub Norwegia itu dari klub Telstar.
Menurut pemain berdarah Maluku itu, sebelum pindah ke Viking FK, ia diberitahu bahwa Erik Nevland, eks Manchester United dan Viking Fk selalu mengamatinya selama dua bulan.
“Saya mendengar sesuatu. Seminggu kemudian, Viking memberi tahu saya bahwa mereka ingin merekrut saya. Saya sebenarnya saat itu berstatus bebas transfer, ada tawaran dari klub lain seperti PEC Zwolle, Heracles Almelo dan FC Groningen,” ucapnya.
Namun minat Viking kepada Shayne Pattinama sangat besar. Hal itu yang membuatnya mengambil keputusan untuk merantau ke Norwegia.
“Mereka sangat menginginkan saya. Mereka menunjukkan hal itu. Saya telah berbicara dengan pelatih dan staf. Saya sudah mendapat informasi mengenai Viking, dan itu membuat saya memutuskan untuk pindah,” (RM-03)
Discussion about this post