Referensimaluku.Id.Ambon – Tim Seach and Rescue (SAR) Gabungan kembali melanjutkan upaya pencarian salah satu nelayan asal Desa Miran, Pulau Gorom, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku, Burhanudin Kaisuku yang hilang di laut pada beberapa waktu lalu .
Sejak Senin (27/12) hingga Selasa (28/12/2021) sekira pukul 06.00 WIT, KN SAR Abimanyu kembali bergerak menuju Lokasi Kecelakaan Khusus (LKK) di sekitar perairan Pulau Gorom guna melaksanakan Operasi SAR. Sejumlah titik koordinat pun menjadi patokan tim SAR Gabungan melaksanakan penyisiran, diantaranya
4° 4′ 16″ S – 131° 26′ 10″ E
3° 51′ 32″ S – 132° 26′ 10″ E
3° 51′ 32″ S – 131° 52′ 38″ E.
Penyisiran terus dilakukan hingga Selasa sore. Pada Selasa pukul 19.00 WIT KN SAR Abimanyu memutuskan menghentikan pencarian sementara akibat cuaca buruk. Operasi SAR Hari ketiga akan dilanjutkan pada Rabu (29/12).
Sebelumnya diberitakan sebagaimana dikutip Referensimaluku.Id, pria 51 tahun yang hilang tersebut awalnya hendak pergi melaut di sekitar Desa Miran Pulau Gorom, Kabupaten SBT, Maluku, pada 24 Desember 2021 sekira pukul 04.00 WIT. Namun, sampai Operasi SAR dilaksanakan korban tak kunjung kembali.
Dalam keterangan persnya Kantor SAR Ambon menyebutkan saat operasi SAR gabungan di hari kedua pencarian warga Miran itu cuaca diselimuti hujan ringan di mana angin berhembus dari arah barat ke barat laut berkekuatan
10 – 20 knots dan tinggi gelombang berkisar tinggi 1,25 meter hingga 2,50 meter.
Unsur SAR yang terlibat terdiri dari Rescuer Basarnas Ambon,ABK KN SAR Abimanyu, Polairud Kabupaten SBT dan Masyarakat setempat. (RM-07)
Discussion about this post