Referensimaluku.Id.Ambon-Pemilihan Kepada Desa (Pilkades) secara serentak yang berlangsung di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku, Rabu (20/10/2021), berlangsung dengan lancar dan aman. Walau sebelumnya ada penolakan dari beberapa elemen masyarakat, namun semua perbedaan pendapat itu dapat disatukan demi kesejahteraan, keamanan dan ketertiban serta kebaikan bersama di bumi “Saka Mese Nusa” tersebut.
“Pilkades yang berlangsung di seluruh tempat dalam kondisi aman dan tidak ada masalah.Saya imbau seluruh masyarakat agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif, lalu hindari isu suku, ras dan agama, juga hoax, jalankan demokrasi secara bersih tanpa politik uang dan kebencian,” ajak Bupati SBB Timotius Akerina ketika meninjau proses pemungutan suara yang berlangsung di TPS 02 Desa Waimital, Kecamatan Kairatu.
Kehadiran Akerina dalam melakukan pemantuan juga bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) secara lengkap, Kapolres, Dandim, Ketua DPRD, Sekda dan para pejabat birokrat. Tercatat hari ini 42 desa di wilayah mengikuti pilkades ini. Selain Waimital Bupati Akerina juga meninjau proses pemilihan di desa Hatusua, Waipirit, Waihatu dan Wasarisa.
Selain memantau Pilkades, Di desa Waimital Akerina juga melakukan Virtual Daring bersama Dirjen Bina pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri dan beberapa Bupati dari Kabupaten lain di Indonesia.
Akerina sendiri meminta agar masyarakat dapat menentukan pilihan terbaiknya agar lahir kepala desa yang bersih, jujur dan kompeten. “Hari ini ada 148 calon kades yang akan bertarung mendapatkan hati masyarakat untuk menjadi kepala desa di 42 desa yang ada, maka dipastikan bahwa visi misi calon dapat membawa perubahan ke depan terhadap program kerja yang nantinya dirancang. Pembangunan secara fisik dan pembangunan sumber daya manusia harus berjalan secara bersama-sama, tapi setelah pilkades selesai itulah pemimpin terbaik dan hidup orang basudara harus tetap dijaga,” terang Akerina. (RM-06)
Discussion about this post