Referensimaluku.id.Ambon-Partai ulangan Final kelas 64 kg putri Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2016 Jawa Barat antara petinju Maluku Welmy Pariama menghadapi andalan tuan rumah Selomina Yerisetouw kembali tersaji di PON XX 2021 Papua juga di kelas serupa.
Di PON XIX Jawa Barat pada lima tahun silam,Pariama sukses menang angka mutlak atas Yerisetouw. Kemenangan itu memicu protes kubu Papua yang membuat pusing Ketua PB Pertina Jhony Asadoma.
Dengan sigap Asadoma menenangkan kubu Papua yang sebelumnya mengancam menghapus cabor tinju di PON XX Papua. Kini Pariama bersua lagi dengan rival utamanya tersebut. “Nona” Kamarian, Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku itu memastikan tiket final kelas tersebut setelah dinyatakan menang RSC (Referee Stop Contact) di ronde ketiga atas petarung putri Papua Barat Yamina Babingga.
Sementara Yerisetouw menggenggam tiket serupa seusai mengalahkan petinju putri Jawa Barat Lidawati. Jika di partai pamungkas nanti Pariama sukses merebut emas, maka ini emas ketiganya (hat-trick) di PON setelah sebelumnya dia meraih emas di kelas 57 kg putri di PON XVII 2008 Kalimantan Timur dan kelas 64 kg putri di PON XIX 2016 Jawa Barat.
Di PON XVIII 2012 Kepulauan Riau hanya puas mendulang perak setelah dikalahkan secara kontrovesial melawan petarung Nusa Tenggara Timur (NTT) Maria Imakulata Loda. Sebaliknya jika Yerisetouw yang menang, maka dia sukses melakukan revans (balas dendam). Antara hat-trick dan balas dendam. (RM-02)
Discussion about this post