Referensimaluku.id.Ambon- Sekretaris Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia Maluku Doan Komul menampik isu hengkangnya Staninslaus Suarlembit dari Pemusatan Latihan Daerah Pekan Olahraga Nasional XX 2021 Papua.
Saat ini Suarlembit tengah beruji coba di Jakarta di bawah pengawasan Pelatih Pemusatan Latihan Nasional 2021 asal Korea Selatan.
“Informasi soal atlet kita saudara Staninslaus Suarlembit keluar tanpa izin dari Pelatda PON XX Maluku adalah tidak benar. Semua itu hasil hasil koordinasi kita dengan pengurus KONI Maluku. Ada suratnya kok,” tepis Komul kepada referensimaluku.id ini di Ambon, Sabtu (3/7) sore.
Menurut Komul keinginan Staninslaus ke Jakarta untuk menjalani uji coba dengan atlet-atlet Pelatnas agar dapat tampil spartan di PON Papua. “Prinsipnya kita merespons orangtua sang atlet atas biaya sendiri untuk membiayai anaknya uji coba di Pelatnas agar dapat tampil maksimal di PON Papua,” kata dosen Politeknik Negeri Ambon.
Komul menjelaskan sistem yang diterapkan Pengurus Besar TI adalah “entry form by class” bukan “entry form by name” sehingga atlet lain tidak dapat menggantikan Staninslaus di kelas tarung 58 kilogram putra.
” Jadi di kelas ini hanya nama Staninslaus Suarlembit. Memang KONI Maluku ada menyiapkan pelapis atau pengganti tapi untuk kelas 58 kg itu andalan kita adalah Staninslaus,” paparnya.
Komul menengarai ada skenario busuk oknum-oknum tertentu menjatuhkan kepemimpinannya bersama Hengky Pelatta melalui pemberitaan hengkangnya atlet taekwondo dari Pelatda PON XX Maluku. “Itu skenario busuk ingin jatuhkan kami,” tudingnya. (RM-03/RM-02)
Discussion about this post