Referensimaluku.id. Hendra Abubakar akhirnya menakhodai Pengurus Kota Ikatan Pencak Silat Indonesia Ambon untuk masa kepengurusan empat tahun ke depan, 2021-2025. Saat pemilihan di Pondok Pesantren Ishaka Ahuru, Kecamatan Sirimau, Ambon, Maluku, Senin (26/4/2021), Hendra dipilih aklamasi dari 12 perguruan pencak silat di kota berjuluk Manise ini. Sebelumnya mengemuka dua pesaing Hendra, yakni Ridwan Betaubun dan Abdul Somad. Sebelum pemilihan digelar, Ridwan dan Abdul gugur karena tidak memenuhi kriteria pencalonan.
Setelah terpilih Hendra bertekad memajukan pencak silat di Ambon yang masih terpuruk prestasinya. ’’Tidak mudah menghimpun seluruh potensi yang ada. Namun, tekad saya sudah bulat untuk menyatukan seluruh kekuatan perguruan yang ada agar kita sama-sama membina pencak silat di Ambon. Pencak silat Ambon harus bangkit,’’ tekadnya ketika diwawancarai referensimaluku.id di Café Barista, Ambon, Selasa (27/4).
Selama beberapa tahun Pengkot IPSI Ambon mengalami kevakuman kepengurusan setelah Heygel Tengens menolak melanjutkan kepemimpinannya di induk organisasi bela diri asal Indonesia ini dengan alasan usia. Heygel mengapresiasi proses pemilihan Ketua Pengkot IPSI Ambon yang baru. ’’Siapa pun yang terpilih hendaknya dapat memajukan pencak silat agar kelak menjadi cabang yang diandalkan Maluku di berbagai kejuaraan maupun festival,’’ pesan Heygel. (RM-02)
Discussion about this post